Pada tulisan kali ini kita akan membahas bagaimana cara budidaya lele yang baik karena kita tahu bahwa lele merupakan salah satu jenis ikan yang mengandung protein tinggi dan di sukai banyak orang
Pada dasarnya setiap usaha harus memperhitungkan modal dan keuntungan. Inilah setrategi untuk menyiasati bagaimana kita memulai usaha dengan modal kecil tapi kita dapat keuntungan yang sangat besar.
Cara Budidaya Ikan Lele
Langkah pertama kita harus bisa membuat bibit atau menetaskan telur lele dengan baik dan benar
- Persiapan lahan penetasan
- Pemilihan induk yang baik
- Pemeliharaan larva
- Pemberian pakan
- Penyortiran
- persiapan lahan pembesaran
- penebaran bibit
- Persiapan pakan
- pemeliharaan
- Penyortiran
- Panen
Itulah langkah awal yang harus dipahami jika kita berniat membudidayakan lele supaya hasil yang didapat sesuai keinginan inilah penjelasanya
Persiapan lahan penetasan
Pertama kita buat pagar panjang 4 meter lebar 2 meter tinggi 50 cm berbentuk kotak persegi panjang . Persiapan plastik atau terpal untuk pembutan kolam .
Jangan lupa atap ditutup plastik bening dengan tujuan supaya sinar matahari bisa tembus, tapi air hujan tida masuk . setelah kolam selesai cuci bersih .
Biarkan terjemur sinar matahari sampai kering .Terus masukan air brsih dengan ketingian antara 15 sampai 20cm biarkan selama 1 hari supaya kena sinar matahari waktu paling baik adalah pagi hari .
Pemilihan induk
Induk yang baik sudah cukup umur antara 6 bulan atau berat 1kg lebih pilih 2 betina dan 1 jantan .
Kalau dulu peternak lele mengawinkan dengan proses suntik dengan di beri hormon . Tapi sekarang proses alami sudah bisa dan biasa dilakukan.
Ciri ciri induk siap dikawinkan kelamin berwarna kebiru biruan kalau jantan pilih yang paling besar lalu masukan ke kolam .
Waktu paling baik sore hari menjelang gelap 1jantan 2 betina . Biarkan beradaptasi dengan air dan kolam menjelang malam lele mulai berputar putar kejar kejaran dan kawin ciri ciri lele sudah bertelur air berbau amis .
Pagi hari indukan di angkat kembalikan ke empang supaya telur yang keluar tida rusak .
Baca juga :
Pemeliharaan larva
Telur menetas hanya butuh waktu satu hari kemudian berubah jadi larva dan mulai bergerak biasanya bergerombol di pojok atau lipatan terpal .
Warna larva masih tembus pandang biarkan dua hari jangan di beri makan katena larva membawa cadangan makanan sejak menetas cukup intuk 2 sampai 3 hari
Pemeliharaan larva
Pemberian pakan larva diberi makan telur ayam yg di rebus cukup kuningnya saja sedikit demi sedikit setelah makan larva mulai berwarna hitam .
Setelah 6 hari ganti pakan dengan cacing sutra .cacing sutra makanan paling baik untuk pertumbuhan anakan lele .
Apabila terpaksa tida ada cacing sutra ,ada makanan pengganti berupa pelet halus yaitu pelet udang atau denol .
Penyortiran
Penyortiran lele adalah hewan kanibal memakan semua jenis termasuk teman sendiri . jadi sangat perlu di sortir caranya di ayak supaya besarnya sama tida kuat memakan teman sendiri .
Setelah satu bulan rata rata lele ukuran 5 sampai 7 cm . Ukuran itu sudah layak di lepas di kolam pembesaran 6 Persiapan kolam pembesaran kolam pembesaran yang murah menggunakan plastik atau terpal .
Ideal kolam 1 meter persegi di isi 100 ekor bibit lele setelah kolam siap lalu di isi air . biarkan air sampai kurang lebih 3 hari tujuan supaya gas yg terkandung di air hilang .
Karena ikan lele habitatnya adalah air yang keruh dan berlumpur supaya bebas dari penyakit cacar atau jamur sediakan bahan probiotik anti penyakit atau dengan cara tradisional dengan daun daunan misal daun pepaya atau daun kunyit .
Pelepasan bibit
Bibit yang sudah di ayak dengan ukuran sama dilepas ke kolam 8 pemberian pakan . Lele diberi makan sehari 3 kali pagi siang dan sore
Disesuaikan dengan jumlah lele apabila lele diberi makan pelet jangan sampai terlalu banyak supaya habis di makan semua
Apabila ada makanan yang tersisa bisa menyebabkan tumbuhnya jamur siramkan bakteri prebiotik untuk membantu menghancurkan sisa sisa makanan apabila lokasi dekat dengan pesawahan bisa juga di beri makan keong mas atau bekicot .
Bisa juga di beri pakan limbah peternakan seperti ternak ayam dan bisa juga limbah pertanian seperti kol kobis dan daun talas
Banyak pakan pengganti pelet dengan harga yang lebih murah
Pemeliharaan air dan kebutuhan oksigen
Bila lele sudah umur 1 bulan setelah pelepasan mulai terliat air mulai kotor dan berbau . Apa yang harus di lakukan ? buang seperempat air ganti dengan yang baru .
Jangan coba coba membuang air total atau bersih . Lele tida kuat dengan air bening atau bersih
Biarkan air keruh dan berwarna hijau karena kondisi air seperti itulah yang paling cocok untuk habitat lele .
Lele bisa hidup berhimpitan di lahan sempit dan air keruh tetapi bila terlalu padat lele akan mengalami kekurangan oksigen
Akibatnya lele nampak pucat dan sulit tumbuh besar . bagaimana solusinya berilah airator seperti didalam akiarium supaya air bergelembung dan berombak .
Kegunaan airator disamping mencukupi kebutuhan oksigen juga bisa menghilangkan bau di air kolam
Penyortiran
Pada tahapan ini mulai umur 1 bulan harus dilakukan penyortiran seminggu sekali atau 2 mingu sekali .
Karena bila kita tledor dalam tahapan ini banyak peternak mengalami kegagalan . karena lele dalam fase pertumbuhan dan makannya sangat rakus .
Lele adalah ikan yang berumur pendek . Rata rata peternak mengira lelenya banyak yang mati padahal dimakan teman sendiri jadi butuh ketelatenan dan keuletan untuk menjadi peternak yang berhasil dan sukses itulah kunci sukses peternak lele .
Panen
Panen adalah tahapan terahir yang diharapkan peternak lele. Pada umur 4 bulan lele sudah siap di pane .
Ciri ciri lele siap panen ukuran panjang 17cm sampai 20cm untuk konsumsi rumah makan atau warung .
Jumlah sekitar 15 sampai 17 ekor untuk ukuran 20 sampai 25 cm masuk pasar untuk konsumsi masarakat jumlah 10 atau 11 ekor per kg kunci sikses peternak adalah cermeti dan praktek lapangan
Demikian ulasan tentang cara budidaya lele dengan modal yang minim. Semoga bermanfaat